您的当前位置:首页 > 娱乐 > Menteri ATR/BPN Usulkan Mafia Tanah Dimiskinkan, Bakal Gandeng Kapolri hingga PPATK 正文
时间:2025-06-14 23:01:30 来源:网络整理 编辑:娱乐
JAKARTA, DISWAY.ID- Menteri Agraria dan Tata Ruang / Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusr quickq中文名叫什么
JAKARTA,quickq中文名叫什么 DISWAY.ID- Menteri Agraria dan Tata Ruang / Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengusulkan agar mafia tanah dimiskinkan dengan cara menerapkan pasal tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Menurutnya, hal itu perlu dilakukan agar memberikan efek jera.
BACA JUGA:Gantikan AHY, Nusron Wahid Doakan Mendiang Ani Yudhoyono saat Sertijab
BACA JUGA:Wahai Presiden Prabowo, Rakyatmu Memohon Perhatianmu Tangani Kasus Mafia Tanah yang Dialami Guru Besar IPB
"Kami tidak hanya puas kalau mafia tanah itu dikenakan delik pidana umum, kalau itu pidana murni. Kalau melibatkan aparat negara, penyelenggara negara, pasti adalah deliknya tipikor ya kan tindak pidana korupsi. Tapi kalau bisa diimbangi dengan delik tindak pidana pencucian uang supaya ada efek jera," kata Nusron dalam rapat bersama Komisi II DPR RI, Rabu, 30 Oktober 2024.
Oleh karena itu, Nusron mengaku pihaknya akan menggelar rapat koordinasi bersama Jaksa Agung ST Burhanuddin hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
BACA JUGA:AHY Resmikan Posko Satgas Anti Mafia Tanah di Kementerian ATR/BPN
BACA JUGA:Bongkar Praktik Gelap Mafia Tanah di Bandung, Menteri AHY: Kita Selamatkan Potensi Kerugian Lebih dari Rp3,6 Triliun
"Apa treatment-nya? Kita tidak bisa mentolerir itu, kita akan melaksanakan rakor khusus ini dengan Pak Kejaksaan Agung sama Pak Kapolri, sama PPATK. Kami akan menginisiasi adanya proses pemiskinan terhadap mafia tanah," ujar Nusron.
Dengan demikian, dia berharap mafia tanah benar-benar tidak ada lagi di Indonesia. Pasalnya, menurut dia persoalan ini menyangkut kepastian hukum dan mempermainkan masyarakat kecil yang haknya diserobot.
"Supaya kita semua, baik dari pemerintah maupun DPR, tidak kategori orang yang zalim terhadap orang-orang yang kecil atau orang yang berhak," imbuhnya.
KPU Akan Lakukan Pengundian Nomor Urut Capres2025-06-14 23:00
2 Korban Kekerasan Seksual AKBP Fajar Widyadharma Minta Perlindungan ke LPSK2025-06-14 22:33
Layanan Modern Mayapada Hospital untuk Deteksi Dini Kanker Payudara2025-06-14 22:11
PLN IP dan IESR Perkuat Sinergi Percepatan Transisi Energi2025-06-14 22:02
Prudential Indonesia Gelar Prudential Blood Drive 2025, Peringati Hari Donor Sedunia2025-06-14 21:45
5 Bahan untuk Menghapus Tinta Ungu di Jari, Bisa Hilang dengan Cepat2025-06-14 21:38
Warga Bekasi Kini Punya Bus Trans Wibawa Mukti, Simak Rutenya2025-06-14 21:24
Raih WTP ke2025-06-14 20:47
Polri Gandeng Tim SAR untuk Jaga TPS Rawan Bencana2025-06-14 20:45
Ada Hotel Berbentuk Ayam Raksasa di Filipina, Catat Rekor Dunia2025-06-14 20:31
Luncurkan Kampanye di Bandung, inDrive Tawarkan Hadiah Mitsubishi Xpander hingga iPhone 162025-06-14 22:58
5 Nutrisi Penting yang Wajib Didapatkan Selama Musim Hujan2025-06-14 22:56
KPK Periksa Eks Sekretaris Barantan Kementan Terkait Kasus TPPU SYL2025-06-14 22:13
5 Kebiasaan Makan yang Bikin Tubuh Orang Jepang Selalu Ideal dan Sehat2025-06-14 22:03
Alasan Pelaku Pukul Kru Laurendra Hutagalung: Kesal Karena Ditantang2025-06-14 22:02
BBM Tersendat, Ekspor Terganggu: Pendangkalan Pulau Baai Tuai Protes2025-06-14 21:26
FOTO: Bebas Lepas di Vang Vieng, Kampung Backpacker Laos2025-06-14 21:22
Erick Thohir Ungkap BTN Dapat Lampu Hijau untuk Akuisisi Perusahaan Asuransi2025-06-14 20:50
Lucky Hakim Klaim Tidak Pernah Sumbang Al Zaytun2025-06-14 20:29
2 Korban Kekerasan Seksual AKBP Fajar Widyadharma Minta Perlindungan ke LPSK2025-06-14 20:17